Fajar Online - Hari Ini, KPU Pleno Penundaan
Yusran/Fajar
SEPAKAT MENUNDA. Ketua KPU Takalar Faisal Amir (kanan) bersalaman dengan Asisten Pemkab Takalar Ridwan Rahim, usai menghadiri diskusi wacana penundaan pemilukada Takalar di Graha Pena beberapa waktu lalu. KPU sepakat menunda pemilukada.
MAKASSAR, FAJAR -- Usulan penundaan Pemilukada Takalar akan diplenokan oleh KPU Takalar, Rabu, 7 Maret. Selanjutnya, hasil pleno penundaan yang akan diikuti dengan penentuan jadwal usulan, akan diteruskan ke gubernur dan mendagri, melalui DPRD Takalar.
Hanya saja, informasi yang beredar di internal KPU Takalar setelah melakukan konsultasi ke KPU pusat dan Kemendagri, hampir semua anggota KPU sepakat pencoblosan akan jatuh pada 4 Oktober mendatang.
Ketua KPU Takalar, Faisal Amir mengatakan jadwal Pemilukada Takalar belum dapat dipastikan pascapenundaan. Rencananya, jadwal baru tahapan pemilukada juga baru akan dibahas pada rapat anggota KPU.
Warga Kumpul Koin untuk Pilkada Takalar - Tribun Timur
Warga Kumpul Koin untuk Pilkada Takalar - Tribun Timur
Penulis : Ridwan Putra
Editor : Ridwan Putra
Warga Kumpul Koin untuk Pilkada Takalar
Tribun Timur - Sabtu, 3 Maret 2012 15:46 WITA
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Informasi yang diterima redaksi, saat ini berlangsung aksi pengumpulan koin di Jl AP Pettarani, Makassar, Sabtu (3/3/2012).
Aksi tersebut berlangsung di pertigaan Jl Sultan Alauddin-AP Pettarani. Pengumpulan koin dikabarkan untuk kepentingan pilkada Takalar sekaitan wacana kendala dana pelaksanaan pilkada Takalar diundur karena kekurangan dana.(*)
Penulis : Ridwan Putra
Editor : Ridwan Putra
Pelajar Ditangkap Saat Pesta Ganja
Fajar Online - Pelajar Ditangkap Saat Pesta Ganja
Jumat, 02 Maret 2012 | 16:50:47 WITA | 122 HITS
Pelajar Ditangkap Saat Pesta Ganja
Pelajar Ditangkap Saat Pesta Ganja
TAKALAR -- Petugas Unit Narkoba Polres Takalar menangkapi enam pemuda yang akan menikmati ganja di sebuah rumah di BTN Bombong Indah, Kamis 1 Maret. Dari enam pemuda tersebut, empat orang diantaranya tercatat masih pelajar.
Kapolres Takalar AKBP Nasrun Fahmi mengatakan, penangkapan tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat. Pemuda itu meresahkan warga karena berkumpul sehingga menimbulkan kecurigaan.
"Saat ini para pelaku masih dalam tahap pengembangan penyelidikan. Mereka akan menjalani tes urine, untuk membuktikan sejauh mana keterlibatan masing-masing pelaku," kata Nasrun. (yuk/sap)
Foto – foto Hot Ayu Ting Ting beredar
Melihat dan mendengar foto – foto Hot Ayu Ting Ting beredar, Ayu Ting-Ting geram dan merasa terlecehkan. Ayu menyatakan dengan tegas bahwa foto-foto tersebut bukanlah foto milik dirinya. Pasalnya, jika dilihat dengan seksama foto-foto tersebut merupakan hasil editan rekayasa komputer. Hasil crop leher pada wajah Ayu tampak ‘kasar’. Sedangkan badan diambil milik orang lain yang digabungkan menjadi satu frame pose yang hampir seirama.
Menanggapi foto – foto hot Ayu Ting Ting putri kesayangannya itu, Ayahanda Ayu pun turut geram dan mengutuk perbuatan tangan-tangan orang yang tidak bertanggung jawab. Hal tersebut dapat merusak image Ayu Ting-ting di mata masyarakat, terutama kalangan ibu-ibu dan anak-anak yang jadi penggemarnya.
Makmur Sadda Paling Siap Hadapi Pilkada Takalar - Tribun Timur
Makmur Sadda Paling Siap Hadapi Pilkada Takalar - Tribun Timur
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Wakil Bupati Takalar, Andi Makmur Sadda melakukan kunjungan ke sejumlah media massa di Makassar. Kandidat calon bupati di Pilkada Takalar 3 Oktober 2012 ini turut memboyong tiga pimpinan partai politik yang akan mengusungnya di pilkada.
Ketiganya masing-masing Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU), dan Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK).
Total dukungan yang dimiliki ketiga kursi tersebut genap lima kursi, PDK 3 Kursi, PKNU 1 kursi, dan 1 kursi sisanya milik PPP.
Juru bicara Andi Makmur, Deddy Hasta mengatakan tujuan utama roadshow media yang dilakukan bersama kandidat dan partai pengusungnya adalah untuk bersilaturahmi dan memperkenalkan diri kepada awak media di Makassar.
"Kunjungan kami ke Tribun untuk memperkenalkan bahwa Bapak Andi Makmur Sadda sudah pasti bertarung di pilkada Takalar nanti, kami sudah merencanakan waktu deklarasi dalam waktu dekat ini," kata Deddy Hasta, Rabu (29/2) saat berkunjung ke redaksi Tribun.
Kepastian bergabungnya ketiga partai tersebut di belakang incumbent ini, berarti nyaris tak ada lagi hambatan yang menghadang Makmur Sadda untuk bertarung di Pilkada Takalar.
"Kalau kandidat yang lain masih sibuk mencari dukungan dari partai untuk bisa maju atau tidak, Alhamdulillah, Pak Andi Makmur sudah siap namun tetap membuka pintu koalisi kepada parpol lain yang hendak berjuang bersama-sama memakmurkan masyarakat Takalar, kami selalu terbuka," ujar Dedy. (*/tribun-timur.com)
Ketiganya masing-masing Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU), dan Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK).
Total dukungan yang dimiliki ketiga kursi tersebut genap lima kursi, PDK 3 Kursi, PKNU 1 kursi, dan 1 kursi sisanya milik PPP.
Juru bicara Andi Makmur, Deddy Hasta mengatakan tujuan utama roadshow media yang dilakukan bersama kandidat dan partai pengusungnya adalah untuk bersilaturahmi dan memperkenalkan diri kepada awak media di Makassar.
"Kunjungan kami ke Tribun untuk memperkenalkan bahwa Bapak Andi Makmur Sadda sudah pasti bertarung di pilkada Takalar nanti, kami sudah merencanakan waktu deklarasi dalam waktu dekat ini," kata Deddy Hasta, Rabu (29/2) saat berkunjung ke redaksi Tribun.
Kepastian bergabungnya ketiga partai tersebut di belakang incumbent ini, berarti nyaris tak ada lagi hambatan yang menghadang Makmur Sadda untuk bertarung di Pilkada Takalar.
"Kalau kandidat yang lain masih sibuk mencari dukungan dari partai untuk bisa maju atau tidak, Alhamdulillah, Pak Andi Makmur sudah siap namun tetap membuka pintu koalisi kepada parpol lain yang hendak berjuang bersama-sama memakmurkan masyarakat Takalar, kami selalu terbuka," ujar Dedy. (*/tribun-timur.com)
Penulis : Syaekhuddin
Editor : Muh. Irham
Fajar Online - Makmur Paling Siap di Takalar
Fajar Online - Makmur Paling Siap di Takalar
Kamis, 01 Maret 2012 | 23:46:17 WITA | 81 HITS
Makmur Paling Siap di Takalar
Gagas Pemilukada Damai
IDHAM AMA/FAJAR
PASTI MAJU. Wakil Bupati Takalar Andi Makmur Sadda (tiga dari kanan) saat berkunjung ke Redaksi FAJAR, Graha Pena Makassar, kemarin.
MAKASSAR, FAJAR -- Calon bupati Takalar yang saat ini menjabat Wakil Bupati Takalar, A Makmur A Sadda memastikan diri bertarung di pemilukada mendapat. Makmur berhasil mengantongi dukungan PDK (3 kursi), PKNU (1 kursi) dan PPP (1 kursi). Jumlah kursi itu sudah memenuh 15 persen syarat dukungan.
Makmur menjadi calon paling siap maju di Takalar. Makmur meninggalkan calon-calon lain yang masih kasak kusuk mencari kendaraan. Sekarang, figur "Paling Pantas" ini mencari figur pendamping tepat.
Dukungan resmi tiga parpol di Takalar ini disampaikan Makmur di redaksi Harian FAJAR, Rabu, 29 Februari. Makmur diantar Ketua PPP Takalar, Nurdin HS, Ketua PDK Takalar, Muh Yasin Limpo, dan Ketua PKNU Takalar, Ahmad Sija. Juga hadir Ketua Tim Pemenangan, Said Pammusu, Tim Media Dedi Hasta, serta puluhan tim suksesnya.
Di FAJAR, Makmur diterima Komisaris PT Media FAJAR, Zulkifli Gani Ottoh dan Kepala Redaksi FAJAR, Faisal Syam. "Jadi Makmur Sadda saat ini sudah siap memakmurkan Takalar," tegas Makmur.
Kendati sudah memastikan dukungan ketiga parpol tersebut, Makmur masih menjalin komunikasi dengan beberapa parpol. Makmur juga mengajak FAJAR mendorong terciptanya pemilukada damai di Takalar. "Saat ini saya sebagai wakil. Selaku pemerintah, kami sangat mengharapkan terciptanya pemilukada damai di Takalar, dan FAJAR kami harap berkontribusi," jelas Makmur.
Ketua Tim Pemenangan, Said Pammusu menyatakan dukungan tiga parpol merepresentasikan dukungan geopolitik. Pimpinan PPP dan PKNU berasal dari wilayah Galesong sementara PDK dari wilayah Manggarabombang. "Kami juga sudah membentuk Gerakan Bersama Memakmurkan Takalar dan Perempuan Memakmurkan Takalar (permata)," kata Said Pammusu.
Ketua PPP Takalar, Nurdin menambahkan calon bupati yang diusung koalisi PPP, PDK, dan PKNU tinggal mendaftar ke KPU. "Dengan dukungan ini, kita tinggal menyusun kekuatan memenangkan calon. Partai-partai pengusung ini juga sudah ada link ke bawah, sehingga tinggal kita bicarakan siapa pendampingnya," ujar Nurdin. (sah/ysd)
Kamis, 01 Maret 2012 | 23:46:17 WITA | 81 HITS
Makmur Paling Siap di Takalar
Gagas Pemilukada Damai
IDHAM AMA/FAJAR
PASTI MAJU. Wakil Bupati Takalar Andi Makmur Sadda (tiga dari kanan) saat berkunjung ke Redaksi FAJAR, Graha Pena Makassar, kemarin.
Makmur menjadi calon paling siap maju di Takalar. Makmur meninggalkan calon-calon lain yang masih kasak kusuk mencari kendaraan. Sekarang, figur "Paling Pantas" ini mencari figur pendamping tepat.
Dukungan resmi tiga parpol di Takalar ini disampaikan Makmur di redaksi Harian FAJAR, Rabu, 29 Februari. Makmur diantar Ketua PPP Takalar, Nurdin HS, Ketua PDK Takalar, Muh Yasin Limpo, dan Ketua PKNU Takalar, Ahmad Sija. Juga hadir Ketua Tim Pemenangan, Said Pammusu, Tim Media Dedi Hasta, serta puluhan tim suksesnya.
Di FAJAR, Makmur diterima Komisaris PT Media FAJAR, Zulkifli Gani Ottoh dan Kepala Redaksi FAJAR, Faisal Syam. "Jadi Makmur Sadda saat ini sudah siap memakmurkan Takalar," tegas Makmur.
Kendati sudah memastikan dukungan ketiga parpol tersebut, Makmur masih menjalin komunikasi dengan beberapa parpol. Makmur juga mengajak FAJAR mendorong terciptanya pemilukada damai di Takalar. "Saat ini saya sebagai wakil. Selaku pemerintah, kami sangat mengharapkan terciptanya pemilukada damai di Takalar, dan FAJAR kami harap berkontribusi," jelas Makmur.
Ketua Tim Pemenangan, Said Pammusu menyatakan dukungan tiga parpol merepresentasikan dukungan geopolitik. Pimpinan PPP dan PKNU berasal dari wilayah Galesong sementara PDK dari wilayah Manggarabombang. "Kami juga sudah membentuk Gerakan Bersama Memakmurkan Takalar dan Perempuan Memakmurkan Takalar (permata)," kata Said Pammusu.
Ketua PPP Takalar, Nurdin menambahkan calon bupati yang diusung koalisi PPP, PDK, dan PKNU tinggal mendaftar ke KPU. "Dengan dukungan ini, kita tinggal menyusun kekuatan memenangkan calon. Partai-partai pengusung ini juga sudah ada link ke bawah, sehingga tinggal kita bicarakan siapa pendampingnya," ujar Nurdin. (sah/ysd)
APBD Takalar Bisa Cair Akhir Maret
Fajar Online - APBD Takalar Bisa Cair Akhir Maret
Dok/Fajar
Hoist Bachtiar
MAKASSAR, FAJAR -- Anggota DPRD Sulsel menilai usulan penundaan pemilukada Takalar membuktikan pemkab Takalar tidak punya itikad kuat mendukung keputusan KPU terkait jadwal pemilukada.
PASALNYA, keterlambatan pengesahan APBD 2012 Kabupaten Takalar bukan alasan tepat menunda pelaksanaan pemilukada. Selain bukan masuk kategori force majeure, anggaran sebenarnya sudah bisa digunakan kendati APBD disahkan sekitar Maret.
Sebagai pembanding, APBD Sulsel bisa dicairkan paling lambat sekitar satu bulan setelah DPRD Sulsel ketuk palu pengesahan APBD. Bahkan, anggaran bisa dipanjarkan untuk membiayai kebutuhan mendesak sepanjang dana sudah disetujui. untuk membiayai pemilukada yang sudah terajadwal, bisa dikategorikan sebagai kebutuhan mendesak.
Anggota Badan Anggaran DPRD Sulsel, Hoist Bachtiar menguraikan, sebelum APBD disahkan, pemerintah dan DPRD membahas rencana kegiatan anggaran atau RKA di komisi-komisi. Setelah APBD disahkan, eksekutif membuat daftar pelaksanaan isian anggaran (DPA) yang menjadi dokumen pencairan anggaran.
"Tidak makan waktu lama untuk pencairan anggaran setelah DPA dibuat. Paling lama sekitar satu bulan setelah APBD ketuk palu, dana sudah bisa dicairkan. Toh, yang membuat DPA eksekutif juga, sehingga bisa dipercepat," tutur Hoist.
Bila APBD disahkan sekitar awal Maret, dan waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan DPA paling lama satu bulan, proses pencairan anggaran sudah bisa dilakukan akhir Maret. Nah, anggaran ini bisa digunakan untuk membiayai tahapan pemilukada yang sudah berjalan.
Apalagi, dana APBD yang sementara dalam pembahasan dan pengesahan, bukanlah satu-satunya sumber dana utama. Pemerintah daerah biasanya telah menyiapkan dana cadangan yang sudah dianggarkan pada perubahan APBD.
Hoist mengemukakan, anggaran penyelenggaraan pemilukada termasuk dana hibah pemerintah daerah ke KPUD. Sebenarnya, bila komisi sudah membahas dan menyetujui besaran anggaran yang akan dihibahkan ke KPUD, dananya bisa dipanjarkan untuk membiayai tahapan pemilukada.
"Pembahasan di komisi-komisi biasanya sudah menguraikan kebutuhan anggaran per periode waktu tertentu seperti perbulan, atau pertriwulan. Nah, dana per periode tertentu itulah yang bisa dipanjarkan untuk pembiayaan," kata Hoist.
Merujuk pengalaman pembahasan APBD tahun sebelumnya, Takalar sebenarnya salah satu daerah terbaik dalam tata laksana pemerintahan. Pembahasan dan pengesahan APBD biasanya selalu tepat waktu. Entah mengapa, tahun ini mulur yang kemudian disusul dengan pengusulan penundaan pemilukada Takalar.
Hoist menolak menghubungkan usulan penundaan dengan kepentingan anak bupati Takalar Ibrahim Rewa yang juga akan maju di pemilukada mendatang. (arif)
Dok/Fajar
Hoist Bachtiar
PASALNYA, keterlambatan pengesahan APBD 2012 Kabupaten Takalar bukan alasan tepat menunda pelaksanaan pemilukada. Selain bukan masuk kategori force majeure, anggaran sebenarnya sudah bisa digunakan kendati APBD disahkan sekitar Maret.
Sebagai pembanding, APBD Sulsel bisa dicairkan paling lambat sekitar satu bulan setelah DPRD Sulsel ketuk palu pengesahan APBD. Bahkan, anggaran bisa dipanjarkan untuk membiayai kebutuhan mendesak sepanjang dana sudah disetujui. untuk membiayai pemilukada yang sudah terajadwal, bisa dikategorikan sebagai kebutuhan mendesak.
Anggota Badan Anggaran DPRD Sulsel, Hoist Bachtiar menguraikan, sebelum APBD disahkan, pemerintah dan DPRD membahas rencana kegiatan anggaran atau RKA di komisi-komisi. Setelah APBD disahkan, eksekutif membuat daftar pelaksanaan isian anggaran (DPA) yang menjadi dokumen pencairan anggaran.
"Tidak makan waktu lama untuk pencairan anggaran setelah DPA dibuat. Paling lama sekitar satu bulan setelah APBD ketuk palu, dana sudah bisa dicairkan. Toh, yang membuat DPA eksekutif juga, sehingga bisa dipercepat," tutur Hoist.
Bila APBD disahkan sekitar awal Maret, dan waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan DPA paling lama satu bulan, proses pencairan anggaran sudah bisa dilakukan akhir Maret. Nah, anggaran ini bisa digunakan untuk membiayai tahapan pemilukada yang sudah berjalan.
Apalagi, dana APBD yang sementara dalam pembahasan dan pengesahan, bukanlah satu-satunya sumber dana utama. Pemerintah daerah biasanya telah menyiapkan dana cadangan yang sudah dianggarkan pada perubahan APBD.
Hoist mengemukakan, anggaran penyelenggaraan pemilukada termasuk dana hibah pemerintah daerah ke KPUD. Sebenarnya, bila komisi sudah membahas dan menyetujui besaran anggaran yang akan dihibahkan ke KPUD, dananya bisa dipanjarkan untuk membiayai tahapan pemilukada.
"Pembahasan di komisi-komisi biasanya sudah menguraikan kebutuhan anggaran per periode waktu tertentu seperti perbulan, atau pertriwulan. Nah, dana per periode tertentu itulah yang bisa dipanjarkan untuk pembiayaan," kata Hoist.
Merujuk pengalaman pembahasan APBD tahun sebelumnya, Takalar sebenarnya salah satu daerah terbaik dalam tata laksana pemerintahan. Pembahasan dan pengesahan APBD biasanya selalu tepat waktu. Entah mengapa, tahun ini mulur yang kemudian disusul dengan pengusulan penundaan pemilukada Takalar.
Hoist menolak menghubungkan usulan penundaan dengan kepentingan anak bupati Takalar Ibrahim Rewa yang juga akan maju di pemilukada mendatang. (arif)
KPU Takalar Konsultasi Pergeseran Tahapan Pilakda - Tribun Timur
KPU Takalar Konsultasi Pergeseran Tahapan Pilakda - Tribun Timur
Makassar, Tribun-timur.com -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Takalar akan melakukan konsultasi di kantor KPU Sulsel, Jl AP Pettarani, Makassar, Selasa (28/2/2012). Konsultasi terkait pergeseran tahapan pilkada Takalar.
Penyebab utama pergeseran tahapan pilkda Takalar adalah keinginan bupati setempat, Ibrahim Rewa yang meminta agar pilkada diundur dari jadwa hasil putusan pleno KPU Takalar pada 12 Juli 2012 diundur hingga September 2012.
Penyebab utama pergeseran tahapan pilkda Takalar adalah keinginan bupati setempat, Ibrahim Rewa yang meminta agar pilkada diundur dari jadwa hasil putusan pleno KPU Takalar pada 12 Juli 2012 diundur hingga September 2012.
Penulis : Syaekhuddin
Editor : Ina Maharani
Langganan:
Postingan (Atom)