Tersangka Pengebom Takalar Bernama Mustari


Tersangka Pengebom Takalar Bernama Mustari
Tribunnews.com - Senin, 12 Maret 2012 18:49 WIB
Laporan Wartawan Tribun Timur, Rudhy
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR – Aparat Polres Takalar dibantu aparat Polda Sulselbar membekuk Mustari (29), tersangka peledakan dua bom rakitan di Desa Bontolebang, Kabupaten Takalar, Minggu (11/3/2012).
Polisi meringkus Mustari, Senin (12/3/2012) sekitar pukul 07.00 WITA, di Dusun Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
“Pelakunya sudah kami tangkap,”tegas Kepala Bidang Humas Polda Sulselbar Kombes Chevy Ahmad Sopari, saat dikonfirmasi siang tadi.
Mantan Kapolres Parepare membantah ledakan bom rakitan yang terjadi dua kali itu, bukan merupakan teror bom imbas dari penundaan pilkada yang diundur Oktober mendatang.
Ledakan bom tersebut, kata Chevy, karena adanya dendam pribadi antara pelaku dengan mantan mertuanya, Daeng Gassing (42).
"Ledakan bom itu lantaran motif dendam pribadi, antara mantan menantu dengan mertua,” tegas perwira berpangkat tiga melati ini.
Berdasarkan keterangan Mustari yang dikutip Chevy, ledakan bom di kolong rumah mantan mertuanya sengaja dilakukan untuk menakuti-nakuti, agar mahar alias uang “panaik” tersangka yang pernah menikahi anak Daeng Gassing segera dikembalikan.
“Salah satu motif terjadinya ledakan bom adalah, lantaran pelaku sudah seringkali meminta agar uang pinaannya segra dikembalikan orang Daeng Gassing meskipun pelaku sudah bercerai,”tambah mantan Kapolres Takalar ini.
Diketahui, Akibat ledakan bom rakitan itu, dua warga dilaporkan terluka yakni Daeng Nurung (40) dan Ansyar (21). Keduanya mengalami luka bakar di sekujur tubuh dan kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pajonga Daeng Ngalle, Kabupaten Takalar.
Akibat perbuatan pelaku yang dinilai sangat nekat itu, Mustari terancam dijerat dengan Undang-Undang Nomor 15 tahun 2003 tentang Pemeberantasan Tidak Pidana Terorisme.
Sementara menyangkut terkait dengan situasi di Kabupaten Takalar Pascaledakan terjadi,Chevy mengatakan, situasi di Kabupaten Takalar tersebut sudah dalam keadaankondusif.
Ia meminta agar seluruh warga membantu polisi dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di daerah tersebut.
Apalagi, kabupaten tersebut tahun ini bakal menggelar perhelatan akbar, yakni pemilihan bupati dan wakil bupati. (*)

Editor: Yaspen Martinus  |  Sumber: Tribun Timur
Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda...